jump to navigation

Dosen Juga Seorang Deadliner! Februari 25, 2008

Posted by irvan132 in Kampus.
Tags:
trackback

Ternyata tidak hanya mahasiswa yang sering disebut seorang deadliner, seorang dosen pun demikian. Saya menyebut demikian, karena nilai-nilai dari mata kuliah baru keluar sekarang. Padahal, batas waktu penyerahan nilai sudah berakhir minggu kemarin. 😀

Saya tidak tahu mengapa nilai-nilai beberapa mata kuliah baru keluar sekarang. Saya pikir bahwa dosen juga memiliki urusan lain yang tidak kalah penting dibandingkan dengan urusan nilai ini. Alasan riset sangat masuk akal. Yang jelas, sifat deadliner ini ada di setiap manusia.

Akan tetapi, tidak apa-apa. Sekarang, semuanya menjadi jelas. Tidak ada rasa penasaran lagi. Semua nilai sudah keluar. Mengenai hasilnya, ada yang sesuai harapan dan ada pula yang melebihi harapan. 😛

Kembali lagi, dosen juga seorang deadliner. Siapa yang setuju? 😀

Salam,

-IT-

Komentar»

1. Wildan - Februari 25, 2008

setuju.. hehehe.. yang penting A tapi kan ?

2. Petra Barus - Februari 26, 2008

setuju juga saya!

3. dobelden - Februari 26, 2008

malah nilaiku ndak keluar juga nih 😦

4. Deadliner « ha-na-ca-ra-ka - Februari 26, 2008

[…] ni tulisan nglanjutin tulisannya Bob) Posted by arie Filed in […]

5. irvan132 - Februari 26, 2008

@ wildan
keren bro bisa dapet A. mantap.

@ petra
dosen jurusan sebelah juga sama ternyata. 😀

@ dobelden
wah, buruan dicari dosennya, kalo ga dapet E ntar. 😦

-IT-

6. deniar - Februari 27, 2008

Kalau belum kepepet gak dikerjain. Memang kadang perlu dipecut juga… atau diiming2i makanan (duit) di depannya baru bisa kenceng.

7. Irvan - Februari 27, 2008

@ deniar
wah, ga sebegitunya juga kali bos. dosen mah kaya2. hehehe. paling masalah riset ama proyek aja. 😀

-IT-

8. scooterboyz - Februari 27, 2008

Adiok pasti?

9. irvan132 - Februari 28, 2008

@ scooterboyz
bukan beliau ternyata. hihihi, ada dosen lain.
😀

-IT-

10. Ahmad Kurnia - Maret 19, 2008

Dosen begitu dedliner, wwoow! kayaknya saking sibuknya, mungkin tapi fenomena deadliner ternyata dialami anggota dewan kita yang gajihnya lebih dari dosen dan tak berimbang dengan SPP kuliah mahasiswanya. Mudah-mudahan tidak semua dosen begitu?
hatur thank you,
http://elqorni.wordpress.com


Tinggalkan Balasan ke scooterboyz Batalkan balasan